Berikut ini yang langsung terbentuk setelah proses fertilisasi adalah

Pertumbuhan janin di dalam rahim merupakan proses menakjubkan yang disusun oleh Tuhan untuk manusia. Mulai dari proses fertilisasi, setiap hari organ tubuh terbentuk sedikit demi sedikit hingga siap dilahirkan ke dunia. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang proses fertilisasi dan tahapan manusia di dalam rahim hingga memiliki organ sempurna, simak artikel ini.

Daftar Isi

Pengertian Proses Fertilisasi

Proses fertilisasi merupakan salah satu proses reproduksi seksual yang terjadi pada organisme heteroseksual. Proses ini terjadi saat sel telur dari wanita dibuahi oleh sel sperma dari pria. Setelah proses fertilisasi terjadi, sel telur yang telah dibuahi akan membentuk sebuah embrio, yang merupakan awal dari proses pembuahan manusia. Proses fertilisasi terjadi di dalam rahim wanita, yaitu saat sel sperma memasuki sel telur melalui saluran reproduksi. Setelah proses fertilisasi terjadi, sel telur akan terus tumbuh dan berkembang menjadi embrio yang kemudian akan tumbuh menjadi janin di dalam rahim wanita.

Tahapan Tumbuhnya Manusia Sebelum Hingga Proses persalinan

Tahapan tumbuhnya manusia sebelum dilahirkan oleh rahim perempuan terdiri dari beberapa tahap, yaitu:

Tahap fertilisasi: Tahap ini terjadi setelah sel telur perempuan dibuahi oleh sel sperma laki-laki. Setelah fertilisasi, terbentuklah sel zigot yang merupakan sel pertama dari embrio.
Tahap perkembangan embrio: Selama tahap ini, embrio akan mulai mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pada akhir tahap ini, embrio sudah memiliki bentuk yang mirip dengan manusia dewasa, meskipun masih kecil dan terbatas pada ukuran sekitar 2,5 cm.
Tahap janin: Setelah embrio berkembang, tahap selanjutnya adalah tahap janin. Pada tahap ini, janin sudah memiliki sistem organ yang lengkap, meskipun masih terbatas dalam fungsi dan perkembangan. Janin juga sudah dapat merasakan nyeri, mendengar, dan mengalami gerakan yang teratur.
Tahap persalinan: Pada tahap ini, janin sudah siap untuk dilahirkan ke dunia luar. Proses persalinan dimulai dengan munculnya kontraksi-kontraksi pada otot-otot rahim perempuan, yang membantu mengeluarkan janin dari rahim. Setelah janin lahir, tahap tumbuhnya manusia sebelum dilahirkan selesai dan tahap baru, yaitu tahap pertumbuhan setelah lahir, akan dimulai.

Bagaimana Proses dari Fertilisasi

Proses fertilisasi adalah proses dimana sel telur (ovum) dan sel sperma (spermatozoa) bertemu dan berpasangan untuk membentuk sel yang baru. Sel telur diproduksi oleh ovarium (organ reproduksi wanita) dan dikeluarkan ke dalam rahim melalui oviduct (saluran telur). Sel sperma diproduksi oleh testis (organ reproduksi laki-laki) dan dikeluarkan keluar dari tubuh melalui uretra.

Proses fertilisasi biasanya terjadi di dalam oviduct, dimana sel telur akan menunggu sel sperma. Sel sperma dapat masuk ke dalam oviduct melalui proses bersenyawa (aktivitas), yang dikendalikan oleh hormon progesteron dan estrogen.

Setelah sel telur dan sel sperma bertemu, sel telur akan mengeluarkan selubungnya yang disebut selubung gamet yang akan mengelilingi sel sperma. Selanjutnya, sel sperma akan melepaskan inti selnya ke dalam sel telur dan membentuk sel baru yang disebut zigot. Zigot ini akan terus tumbuh dan berkembang menjadi embrio selama beberapa hari setelah fertilisasi. Selama proses ini, zigot akan memasuki rahim dan menempel pada dinding rahim untuk mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhannya.